Tag Archive: Go Green


TNI AL Serahkan 200 Pohon Trembesi

Komandan Pangkalan TNI AL Lhokseumawe Letkol Laut (P) Jefry Hermawan tengan menyampaikan sambutan penyerahan 200 pohon trembesi di Lhokseumawe, Rabu (2/2)

Untuk mewujudkan penanaman sejuta pohon yang telah dicanangkan oleh Presiden RI Susillo Bambang Yudoyono dan mengurangi dampak terjadinya pemanasan global, Pangkalan TNI Angkatan Laut Lhokseumawe menyerahkan 200 pohon trembesi siap tanam kepada Camat Muara Satu Lhokseumawe Tarmizi, SE secara simbolis, Rabu (2/2)

Hadir dalam acara penyerahan pohon tersebut Walikota Lhokseumawe, Camat Dewantara beserta Muspika, Camat Muara Satu beserta Muspika, Kepala SD, SMP, SMU se-kecamatan Muara Satu, Kepala  Mukim, Pramuka Saka Bahari Lanal Lhokseumawe, murid-murid SD, SMP, SMU se-kecamatan Muara Satu,Tengku Imam Meunasah, Tuha Peut, dan abu pimpinan dayah.

Komandan TNI Angkatan Laut Lhokseumawe Letkol Laut (P) Jefry Hermawan mengatakan penyerahan pohon trembesi ini merupakan program pemerintah pusat dalam menghadapi perubahan cuaca dan pemenasan global yang berakibat cuaca buruk di mana masyarakat sekarang susah melaut. Dalam menghadapi  perubahan cuaca tersebut, mau  tidak mau kita harus dapat menciptakan alam ini kembali normal
Program penanaman pohon yang dilaksanakan Lanal Lhokseumawe sudah berjalan setahun, sedangkan yang ditanam 2000 pohon, sebanyak 5000 pohon masih dalam pembibitan, yang direncanakan akan ditanam di posal-posal dalam wilayah kerja Lanal Lhokseumawe. Dengan semakin pedulinya masyarakat terhadap penanaman pohon di berbagai daerah, maka pada masa yang akan datang masyarakat dapat merasakan manfaatnya. Untuk itu kita telah berbuat menghijaukan kembali alam ini. Karena dengan hijaunya alam, maka akan menjadi sejuk dan serapan air pun semakin banyak.

Sementara itu, asisten 2 Walikota Lhokseumawe A. Murad AB mengingatkan hari ini yang harus kita bangun di negeri ini adalah budaya membangun  bukan budaya merusak, budaya menanam pohon bukan budaya main tebang pohon. Kecil, tetapi sangat penting. Karena itu menyangkut masa depan kita, masa depan generasi muda, masa depan masyarakat dunia. Mari kita bangun budaya, menanam sekarang panen hari esok.

Kalau kita terus menanam dan menjadi gerakan nasional, 30 tahun dari sekarang, akan menajadi kota yang lingkungannya baik, hutannya baik, hijau menjadi sumbangan bagi upaya dunia untuk mengatasi perubahan iklim dan pemanasan global. Budayakan jangan sakiti tumbuhan, karena tumbuhan juga makhluk Allah, juga bagian dari kita.

Siswi SMA Yapena tengah menanam pohon mangrove di bantaran sungai yang ada di seputaran Kota Lhokseumawe, Sabtu (7/8)

Menyelamatkan lingkungan dari bencana kerusakan demi anak cucu di kemudian hari benar-benar diwujudkan PT Arun dan Yapena dengan melakukan  kerja sama  menanam 3150 pohon mangrove di bantaran sungai desa lingkungan PT Arun  Lhokseumawe, Sabtu (7/8)

Menurut Ketua Pelaksana Hasan Basri pada haba Rakyat, untuk melaksanakan program pemerintah dalam mengatasi global warning dengan semboyan one man one tree, kegiatan  menghijaukan bantaran sungai mendapat dukungan penuh pihak PT Arun dan Yapena dengan menerjunkan 240 siswa SMA Yapena, 13 guru, dan karyawan PT Arun. Kegiatan Go Green dimulai pukul 07.00 dan berakhir 12.00 ini mengambil lokasi bantaran Krueng Geukueh dan Krueng Mamplam Desa Blang Panyang Lhokseumawe.

Penghijauan kali ini merupakan yang keempat kalinya sejak dilaksanakan tahun 2009 lalu. Awalnya bekerja sama dengan Pemko Lhokseumawe menanam 200 pohon mahoni, Juni 2010 bersama SMP 7, SMK 7, SMP 8, SMP 6, SMA 7, dan SMP Islam Pase menghijaukan lingkungan sekolah dengan 250 tanaman, Juli 2010 dengan bantuan BLHK Lhokseumawe menanam 1000 pohon, dan Agustus 2010 ini yang ditanam 3150 pohon mangrove. Beliau juga mengharapkan sekolah yang ada di Lhokseumawe dapat mensukseskan program pemerintah ini demi keselamatan kita semua, khusus penanaman berikutnya setelah lebaran nanti pihaknya akan bekerja sama dengan semua sekolah dan ponpes Lhokseumawe untuk  menghijaukan lingkungan sekolah secara serentak.

Kegiatan positif ini perlu didukung penuh, sebab di sini kita coba memupuk cinta lingkungan, terjadi kerja sama sekaligus mengenalkan lingkungan setempat kepada para siswa. Jika lingkungan terjaga dengan baik, dapat  membuat kita sehat dan terhindar dari bahaya, demikian harapan dan kesan yang disampaikan kepala sekolah SMA Yapena Drs. Zulkifli Siregar menanggapi kegiatan ini.